GoHappyLive.com, JAKARTA–Ditengah hantaman pandemi covid 19, Mayonette, salah satu brand lokal terus berusaha untuk dapat terus bertahan di tengah kesulitan ini. Mayonette terus berusaha membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
Beragam strategi pun ditempuh, diantaranya merambah ke ranah online melalui platform Shopee, mulai dari cara pemasaran, hingga tren untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Mayonette optimis bahwa inisiatif yang dilakukan ini dapat mendukung berkembangnya produk lokal dan memenuhi kebutuhan pasar bahkan di masa sulit seperti ini. Mayonette percaya bekerja sama dengan Shopee akan menjangkau lebih banyak lagi konsumen dari berbagai lokasi dan usia untuk bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Pada awal terbentuknya di tahun 2009, Mayonette hadir untuk mengisi kebutuhan anak muda yang mencari tas dengan model yang trendy dan update, namun tetap terjangkau bagi kantong anak muda.
Sebagai brand lokal, Mayonette ingin memenuhi kebutuhan anak muda dan mengajak masyarakat Indonesia untuk bangga menggunakan produk lokal sesuai dengan pribadi mereka.
Pada mulanya, Mayonette menargetkan pasar wanita remaja sampai dewasa muda dengan kisaran usia 15 – 28 tahun. Namun, seiring dengan semakin dikenalnya brand, Mayonette terus mengembangkan target market bukan hanya untuk anak muda, namun juga dengan model gaya dewasa untuk model totes bag dan handbag.
Selain itu, Mayonette juga merambah ke produk tas pria remaja, dengan tetap menciptakan produk yang stylish dan fashionable. Hal inilah yang membedakan Mayonette dengan brand yang serupa di mana produk yang dihasilkan menggunakan material yang nyaman digunakan dan memiliki bentuk yang dapat memuat berbagai macam barang.
Meike Natalia, CEO Mayonette mengatakan Shopee menawarkan berbagai program dan fitur pemasaran yang dapat mendukung penjualan untuk mempermudah konsumen mendapatkan produk Mayonette.
Salah satunya kali ini Mayonette ikut partisipasi dalam Shopee 3.3 Fashion Sale. Kami melihat kampanye yang dikhususkan untuk kategori fashion ini tentunya sangat sesuai dengan produk-produk kami.
“Kami berharap partisipasi kami dalam kampanye ini tentunya dapat meningkatkan trafik dan penjualan untuk toko kami di Shopee, “papar Meike.
Fashion Sale Hingga 3 Maret 2021
Selama masa pandemi, Mayonette terus berusaha untuk dapat terus bertahan di tengah kesulitan ini. Mayonette terus berusaha membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
“Salah satu cara yang kami lakukan adalah dengan memproduksi masker kain, dikarenakan pada saat awal pandemi produk masker medis sangat sulit untuk didapatkan. Hal inilah yang mendorong kami untuk memproduksi masker kain yang berkualitas dengan 3 lapis bahan yang lembut dan tentu dengan harga yang terjangkau, sehingga diharapkan produk ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan masker di situasi pandemi ini,” tambah Meike Natalia.
Selama periode kampanye Shopee 3.3 Fashion Sale berlangsung hingga 3 Maret 2021, Mayonette akan menghadirkan berbagai penawaran menarik yang hanya ada di Shopee, seperti potongan harga hingga 95%, exclusive launch produk-produk terbaru, bundle deals (beli 2 dengan harga Rp 149.000 untuk tote bag dan flat shoes, beli 2 dengan harga Rp199.000 untuk sepatu heels), serta flash sale untuk beberapa produk terbaik dari Mayonette.
Daniel Minardi, Head of Brands Management & Digital Products Shopee Indonesia mengatakan melalui kampanye Shopee 3.3 Fashion Sale, Shopee terus berupaya berkontribusi dalam menyediakan tren fashion terkini yang berkualitas dengan harga terjangkau kepada para pengguna.
“Kami berharap kerjasama dengan Mayonette dalam Shopee 3.3 Fashion Sale, dapat membantu brand lokal tanah air seperti Mayonette untuk memperkuat online presence, dapat meningkatkan engagement dengan pengguna, dan menjangkau konsumen yang lebih luas, “ujar Daniel.
Kampanye Shopee 3.3 Fashion Sale menghadirkan berbagai penawaran menarik untuk semua kebutuhan fesyen yang dibutuhkan pengguna Shopee selama 24 hari berturut-turut.