GoHappyLive.com, JAKARTA—Program andalan Dangdut Academy 5’ (DA 5) di Indosiar memasuki Babak Top 24. Total akan ada 12 episode untuk menayangkan penampilan 24 peserta yang dibagi dalam 6 grup itu. Tiap episode 4 orang akan bertarung dan diakhir acara hanya akan disisakan 2 orang saja untuk melaju ke babak berikutnya.
Masing-masing bersaing untuk memperebutkan tempat di Babak Top 18. Setiap akademia akan membawakan tema lagu tertentu pada penampilannya di Babak Show dan Result, dihadapan Dewan Juri Soimah Nassar, Dewi Perssik, Lesti Kejora, Fildan dan Reza Zakarya.
Dalam wawancara yang dilakukan secara virtual, Kamis, 29 September 2022, akademia Eby dari Bima dan Lala yang berasal dari Tangerang Selatan bercerita seputar pengalaman mereka mengikuti kompetisi DA5.
Diawali Eby yang sedari kecil sudah memiliki bakat bernyanyi. Dengan didukung orang tuanya, Eby sudah manggung ke berbagai event.
Beberapa waktu, Eby memberanikan diri ikut audisi DA 5 lewat sosial media. Eby mengaku mendapat dukungan besar dari sang ayah.
“Bisa dibilang ini impianku dan keluarga. Papa menyarankan untuk ikut audisi DA5, siapa tahu rejeki. Alhamdulillah, bisa sampai di titik sekarang ini,” kata Eby, senang.
Dilanjutkan oleh Lala dari Tangerang Selatan, dia mengaku baru memulai karir nyanyi sejak tahun 2020 silam.
Lala mengaku tertantang mengikuti ajang Dangdut Academy 5 , lantaran ibundanya Elyn Munchen adalah seorang penyanyi dangdut.
Semula Lala sama sekali tidak ingin ikut jejak langkah ibundanya. Tapi begitu sang bunda terbaring sakit, dirinya termotivasi menjajal peruntungan di dunia tariksuara.
“Karena mamah sakit, jadi aku ingin kayak mama dulu, juga bangkitin semangat hidup Mama,” jelasnya, dengan wajah sedikit muram.
Dengan kemampuan bernyanyi yang mumpuni, kedua peserta ini tidak malu mengatakan alasan mengikuti ajang DA 5 semata-mata untuk mengangkat derajat keluarganya.
Dalam setiap penampilan, keduanya berusaha memberikan performa terbaik. Tak heran mereka mendapat pujian dari para Dewan juri Nassar, Lesti DA, Reza DA dan Rita Sugiarto.
Meski merasa bangga dengan pencapaiannya dan mendapatkan pujian, tidak urung membuat Eby juga merasa takut dna deg-degan. Takut mengecewakan para dewan juri katanya.
“Semoga bisa menjaga kepercayaan itu. Ini juga merupakan tantangan, motivasi dan semangat untuk berjuang lagi. Semoga Eby bisa menampilkan yang terbaik lagi. Insya Allah bisa dikenal orang banyak, keluarga dikenal banyak orang juga, dan tidak dipandang sebelah mata,” pungkasnya.