GoHappyLive.com, JAKARTA- Sensei Suika Terayama, seniman kaligrafi atau akrab disebut Top Shodo-ka Jepang saat ini, mulai tanggal 26-27 Juli 2019 melakukan performance membuat Shodo pada kanvas. Seniman menulis indah gaya Jepang bergelar professor ini akan menggelar pameran di 2 kota di Indonesia, yakni Jakarta dan pulau dewata, Bali.
Menulis indah atau shodoko adalah menulis indah gaya Jepang, dimana pergelangan tangan dan siku tidak boleh menyentuh meja. Shodo sangat memperhatikan keseimbangan bentuk tulisan, tarikan garis, tebal tipisnya garis hingga irama tulisan.
Di Jakarta, para pecinta seni kaligrafi Jepang dapat menyaksikan pameran bergengsi ini di NAM Hotel, Kemayoran , Jakarta Pusat pada hari Jumat, 26 Juli 2019. Sementara di Bali, tanggal 27 Juli 2019, digelar di Hotel Prime Plaza Sanur Hotel di samping Grand Bali Beach Sanur Hotel.
Penampilan shodoka terbaik Jepang itu juga akan disertai dengan informasi bagaimana cara terbaik sekolah ke Jepang dan juga bagaimana cara terbaik untuk bisa bekerja di Jepang, apalagi dengan adanya sistim baru Tokutei Ginou (TG).
“Banyak yang bertanya bagaimana sih cara belajar atau study ke Jepang ke Pandan College. Kita akan sampaikan sedetil mungkin kepada semua peserta supaya bisa tahu prosesnya dan dijauhi dari segala kesulitan atau penipuan pihak lain yang berusaha memanfaatkan kesempatan itu bagi orang yang tidak tahu cara-cara pergi ke Jepang,” ungkap Kadek Yuliasih , Direktur Pandan College sebagai penyelenggara pameran.
Demikian pula sistim kerja Jepang yang baru bagi orang asing, TG, akan dijelaskan oleh Chairman Pandan College yang memang spesialis mengenai segala sesuatu terkait Jepang baik soal pendidikan, pekerjaan dan segala sesuatu terkait Jepang, domisili sedikitnya 30 tahun di Tokyo selama ini.
Selain acara seminar yang pertama kali itu mengenai Shodo, sangat positif bagi pendidikan dan pembentukan karakter seseorang, Pandan College juga akan menyampaikan Beasiswa khusus bagi para pelajar Sekolah Dasar di Indonesia yang kini telah dilakukannya selama 12 kali, setiap tahunnya dan 48 pelajar SD di Indonesia telah menerima beasiswa tersebut saat ini.
Pandan College didirikan 12 tahun lalu dalam perjalanannya juga memberikan paket-paket khusus, termasuk belajar gratis bagi para pelajar yang belum pernah belajar bahasa Jepang dan juga Beasiswa belajar di Jepang.
“Benar, itu semua untuk semakin memasyarakatkan bahasa Jepang dan budayanya di Indonesia agar semakin meluas wawasan kita semua mengenai negeri Sakura tersebut dengan segala sopan santun dan keindahan alamnya,” tutup Yuli.