GoHappyLive.com, JAKARTA-Memperingati Hari Pekan Asi Se Anmum mengadakan seri edukasi digital ‘7 Hari Anmum Jadi Yakin Live’ untuk memberikan dukungan kepada ibu menyusui agar dapat tetap tenang dan yakin bersama Anmum.
Proses menyusui merupakan momen penting dalam perjalanan menjadi seorang ibu. Asupan nutrisi, kesiapan fisik maupun mental menjadi unsur penting yang harus diperhatikan.
‘7 Hari Anmum Jadi Yakin Live’ diadakan selama 7 hari berturut-turut mulai 1 – 7 Agustus 2021 dengan 7 topik terkini seputar ibu menyusui melalui IG Live di akun Instagram @Anmum_Indonesia.
Rangkaian program ini menghadirkan para pakar mulai dari dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dokter spesialis gizi, bidan, psikolog, figur publik, hingga ibu menyusui yang akan berbagi ilmu dan tips menyusui terkini.
Riszha Gandjar, Marketing Manager Anmum, PT Fonterra Brands Indonesia, mengatakan, melalui seri edukasi digital ‘7 Hari Anmum Jadi Yakin Live’ melalui digital IG Live bertujuan menjangkau para ibu dimanapun berada untuk mendapatkan informasi yang ringkas dan lengkap, yang dibawakan dengan konsep talkshow ringan dan mudah diterima.
“Harapan kami melalui 7 topik seputar menyusui yang dibawakan selama 7 hari ini, para ibu semakin termotivasi untuk menjalani momen menyusui ini dengan tenang dan yakin di situasi apapun dan merayakannya sebagai sebuah perjalanan istimewa dalam membentuk ikatan kasih sayang yang kuat antara ibu dan anak,”kata Riszha.
Dalam mendampingi para ibu melewati fase-fase penting, Anmum juga membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tambahan yang dibutuhkan ibu termasuk selama masa menyusui.
Kombinasi kandungan NUELIPID yang mengandung gangliosida & DHA, kalsium, zat besi, vit B1, vit B2, omega 3 dan omega 6 serta protein mampu mendukung kesehatan ibu untuk memproduksi ASI berkualitas.
dr. Zidnie Prissilla Primawati, Sp.A, dokter spesialis anak di RSIA SamMarie Basra & RSUD Budhi Asih, menjelaskan dalam proses menyusui, dibutuhkan kesiapan fisik dan mental dari sang ibu mulai dari usia awal kehamilan demi kelancaran proses produksi dan pemberian ASI. Dari sisi fisik perlu diperhatikan kondisi payudara dan puting yang harus selalu dijaga kebersihan dan kelembabannya.
“Jika payudara membengkak namun tidak optimal dalam mengeluarkan ASI, aplikasikan teknik pijat laktasi untuk membuat rileks dan membantu mengeluarkan ASI yang tersumbat. Asupan nutrisi juga menjadi satu faktor penting yang harus menjadi prioritas sang ibu untuk menjaga kesehatan dan kebugaran, karena menyusui adalah proses yang panjang dan dapat menguras tenaga, ” terangnya.
Sehingga faktor kesiapan mental juga tidak kalah pentingnya, terlebih di masa pandemi ini dapat menambah kekhawatiran hingga stress dan berisiko menghambat produksi ASI.
Cobalah untuk komunikasi dengan pasangan, dapatkan dukungan dari keluarga, gali inspirasi dari sesama ibu menyusui, serta lengkapi informasi yang komprehensif seputar menyusui.
“Meskipun saat ini tidak dapat memperoleh informasi dari fasilitas kesehatan secara leluasa, namun ibu tetap dapat mengakses beragam edukasi digital selama divalidasi oleh pakar terpercaya. Semua faktor ini akan membantu kondisi psikologis ibu dan meningkatkan hormon oksitosin yang berperan dalam melancarkan aliran ASI,” tambah dr. Zidnie Prissilla Primawati, Sp.A.
Sementara Sabai Dieter, figur publik dan ibu dengan dua anak, membagikan pengalaman pribadinya bahwa menyusui tidak semudah yang dibayangkan.
Setiap ibu punya kisah perjuangan menyusui masing-masing karena memahami bahwa ASI adalah hak anak.
“Saya percaya bahwa seorang ibu harus utamakan asupan nutrisi yang salah satunya dapat dipenuhi dengan konsumsi susu berkualitas dan harus tetap konsisten dalam mencari informasi dari sumber yang terpercaya seperti yang disampaikan di ‘7 Hari Anmum Jadi Yakin Live’ ini, ” tukas istri Ringgo Agus Rahman, ini.